Mungkin
banyak dari kalian yang sudah tau betapa berbahaya rokok. Tapi kalian tau gak,
kalau sebenarnya bukan hanya sang perokok aktif saja yang mendapatkan dampak
buruk dari rokok itu sendiri, perokok pasif juga merasakan dampak yang
merugikan dari rokok ini. Perokok
pasif ini dapat kita temukan dimana-mana bahkan dari anak kecil sampai orang
dewasa sekalipun.
Sebetulnya
apa sih perokok pasif itu sendiri?
Menurut
Wikipedia perokok pasif merupakan seorang penghirup asap rokok
dari orang yang sedang merokok. Mengapa disebut sebagai perokok pasif? Karena
mereka bukanlah seorang perokok, mereka hanyalah orang yang ikut menghirup asap
yang dihasilkan oleh para perokok tersebut, tapi mereka malah mendapatkan
kerugian yang mencapai tiga kali lipat disbanding para perokok aktif.
Mengapa demikian?
Karena menurut Setyo Budiantoro dari Ikatan Ahli
Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) mengatakan, sebanyak 25 persen zat
berbahaya yang terkandung dalam rokok masuk ke tubuh perokok, sedangkan 75
persennya beredar di udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di
sekelilingnya. Konsentrasi
zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar karena racun yang
terhisap melalui asap rokok perokok aktif tidak terfilter. Sedangkan racun
rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang dihisap.
"Namun konsentrasi racun perokok aktif bisa meningkat jika perokok aktif
kembali menghirup asap rokok yang ia hembuskan." Racun
rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok yang sedang
tak dihisap. Sebab asap yang dihasilkan berasal dari pembakaran tembakau yang
tidak sempurna.
Pada rokok
itu sendiri mengandung banyak sekali zat-zat yang sangat berbahaya dapat
merusak kesehatan manusia. Seperti :
·
Tar
Dalam
tubuh manusia, tar memicu terjadinya iritasi paru-paru dan kanker. Dalam
tubuh perokok pasif, tar akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam
tubuh perokok aktif.
·
Nikotin
Dalam
tubuh manusia menimbulkan efek adiksi atau candu yang memicu peningkatan
konsumsi. Dalam
tubuh perokok pasif, nikotin akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan
dalam tubuh perokok aktif.
·
Karbon
Monoksida
Merupakan
gas berbahaya yang dapat menurunkan kadar oksigen dalam tubuh. Pengikatan
oksigen oleh karbon monoksida inilah yang kemudian memicu terjadinya penyakit
jantung. Dalam
tubuh perokok pasif, gas berbahaya ini akan terkonsentrasi tiga kali lipat
dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.
·
Bahan
kimia berbahaya
Berupa
gas dan zat berbahaya yang jumlahnya mencapai ribuan. Di tubuh manusia, bahan kimia
berbahaya ini meningkatkan risiko penyakit kanker. Dalam
tubuh perokok pasif, bahan kimia berbahaya ini akan terkonsentrasi 50 kali
lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.
Fakta yang sangat menyedihkan yang dapat kita lihat sehari-hari
adalah banyaknya para perokok aktif yang terlihat acuh tak acuh dengan orang
disekitarnya. Mungkin kalian sering melihat masih banyak orang yang
merokok di kendaraan umum, atau bahkan di taman atau jalanan yang penuh dengan
anak kecil.
Mereka mungkin tidak sadar dan hanya memikirkan
kesenangan diri mereka sendiri. Menurut Sebuah penelitian di
Amerika memperkuat fakta bahwa perokok pasif memiliki risiko terkena penyakit
lebih tinggi dibandingkan dengan perokoknya sendiri. Penelitian tersebut menunjukkan
hasil bahwa kematian akibat asap rokok pada orang yang tinggal dengan perokok
lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak merokok. Dengan menjadi
seorang perokok pasif, beberapa bahaya mengintai kapan saja. Infeksi paru,
gangguan pertumbuhan paru, bahkan kanker paru.
Di negara maju, persentase jumlah perokok semakin hari semakin berkurang. Selain kepedulian terhadap lingkungan, kesadaran yang tinggi akan bahaya rokok menjadi alasan kuat mereka untuk berhenti merokok.
Masih banyak saja masyarakat
yang dengan seenaknya merokok sembarangan dan tidak peduli dengan sekitar
mereka.
Dilema perokok pasif ini merupakan
salah satu masalah sosial yang harus kita perhatikan, karena semua orang punya
hak mereka untuk menghirup udara yang bersih dan bebas asap rokok.
Jadi youngster, bagi kalian
yang perokok masikah kalian mau merugikan orang lain dan mementingkan diri
sendiri?
Dan jangan lupa untuk ikut lomba essay kita, klik di SINI!
Follow us on Twitter: @Young_LoudID
Like us on Facebook: youngandloudID
Subscribe & watch our videos: YouTube/youngandloudID
No comments:
Post a Comment